Cahaya Kecil (Sebuah Puisi)



Yang terbaik siapa yang tahu

Bukan Aku dan kebanggaanku,
bukan diriku dengan penuh optimismenya.


Aku terus ingin mencoba melihat ke dalam,

dalam, lebih dalam lagi.
Masih ada ruang yang belum ku isi,
masih ada kisah yang belum ku sambangi,
masih ada waktu yang terus kemari.


Andaikan aku insan pilihan itu,

sanggupkah lilin diterpaan riuh bertindih-tindih.
Dengan cahayaku yang rentan, kecil, 

masihkah aku dan banggaku?
masihkah aku dengan diriku?


Tuhan tetapkan aku dalam cahayamu, 

temani aku dalam diri, diri, dan luar diri 
yang gelap dan senyap ini..





Sumber Gambar: Google





Komentar

Populer